Lumajang — Erupsi Gunung Semeru yang masih berlangsung memunculkan ancaman serius bagi masyarakat di sekitar Lumajang. Menyikapi kondisi tersebut, Panglima Divisi Infanteri 2 Kostrad, Mayjen TNI Susilo, dengan sigap langsung turun memimpin para prajurit jajarannya dan menambah kekuatan untuk segera bergerak dalam operasi tanggap darurat bencana menuju ke Desa Supiturang, Kecamatan Pronojiwo, Lumajang (23/11/2025).
Instruksi cepat ini adalah komitmen Kostrad untuk selalu hadir di garis depan, juga menegaskan bahwa pemimpin yang terbaik adalah berada ditengah rakyat dan pasukannya, memberikan perlindungan dan bantuan nyata bagi rakyat. Pasukan Siaga Gulbencal Semeru dikerahkan dengan kekuatan terstruktur, melibatkan berbagai satuan dengan spesialisasi masing-masing dari dapur umum lapangan, pos kesehatan lapangan, dukungan tanki air bersih, hingga fasilitas MCK lapangan.
Langkah cepat ini mencerminkan kesiapsiagaan dan kepedulian TNI dalam menghadapi bencana alam. Dengan sinergi antar-satuan dan berbagai instansi, prajurit Kostrad siap memberikan pengabdian terbaik, memastikan keselamatan masyarakat, serta menjaga stabilitas di wilayah terdampak.
“Kostrad hadir bukan hanya sebagai pasukan tempur, tetapi sebagai garda terdepan pengabdian untuk rakyat.” (pendiv2)